• HUT NKRI Ke-72
    Siap cetak generasi emas berikutnya
Drop Down MenusCSS Drop Down MenuPure CSS Dropdown Menu

SMK YPUI PARUNG TERIMA KUNJUNGAN KERJA ANANG HERMANSYAH DARI KOMISI X DPR RI


 
Kepala SMK YPUI Parung Drs. H. Zainal Arifin Menyerahkan Kenang-Kenangan Kepada Anang Hermansyah
smkypuiparungnew.com - Komisi X DPR RI adakan kunjungan ke SMK YPUI Parung-Bogor serta dialog kebangsaan dengan tema “Arah dan Tahapan Pembangunan Bidang Sumber Daya Manusia dan Penguasaan IPTEK, Rabu (18/4) kemarin.

Dalam kunjungan tersebut dari komisi X DPR RI diwakili oleh DPR RI dari kalangan penyanyi, musisi dan produser musisi asli dengan nomor anggota A-488 yakni Anang Hermansyah yang diusung dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Hadir dalam kegiatan dialog kebangsaan tersebut adalah kepala SMK YPUI Parung, guru-guru di SMK YPUI Parung serta siswa dan siswi SMK YPUI Parung. Kunjungan tersebut merupakan kunjungan ke-dua setelah sebelumnya berkunjung ke SMU Negeri 1 Parung pada hari yang sama. Acara dimulai pukul 10.30-12.15 WIB.

Anang Hermansyah yang juga suami Ashanty dalam kunjunganya menyampaikan beberapa hal diantaranya: pelajar harus memiliki kreatifitas untuk menjadi sukses, untuk meningkatkan kualitas SDM di Indonesia dengan cara belajar, masa depan bangsa terletak pada para pelajar saat ini, dan pelajar yang sukses bukanlah yang bekerja ditempat asing, tapi yang lulus dan menjadi pengusaha sehingga mampu membuka lapangan kerja.

Pada kesempatan itu pula Anang, menggelorakan semangat  gerakan ekonomi kreatif. Selain itu, Anang juga memotivasi siswa dan siswi SMK YPUI Parung-Bogor dengan menceritakan kisah suksesnya sampai dengan tarip ketika diundang manggung.

Kiriman Tulisan dari Kepala Program Pemasaran SMK YPUI Parung-Bogor.

Dokumentasi kegiatan:








 

Lulusan SMK Agara Tidak Nganggur, Dosen UNPAM Ajarkan Cara Membangun The Road Map Career

Dosen UNPAM Berikan Training Manajemen Karir

SMK YPUI Parung-Bogor:::Globalisasi yang ditandai dengan semakin berkembang pesatnya IPTEK, serta Masyarakat  Ekonomi ASEAN (MEA) yang merupakan sebuah integrasi ekonomi ASEAN dalam menghadapi perdagangan bebas antar negara ASEAN menjadi suatu keniscahyaan. Perubahan dari masyarakat informasi menjadi era pengetahuan juga berlangsung sangat cepat, powerfull dan nyata. Oleh karena itu, Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu berfikir taktis dan strategis serta impelemntatif yakni SDM yang unggul dan kompetitif sangat diperlukan agar mampu bersaing. Untuk menjawab tantangan tersebut, TIM PKM dosen UNPAM mengadakan Training Manajemen Karir yang bertajuk ”Membangun The Road Map Career Sejak Dibangku Sekolah”  kepada Siswa SMK YPUI Parung-Bogor, Selasa (10/4/18) dari pagi hingga sore hari.

Pendampingan Kegiatan Menggalih Potensi Diri Siswa SMK YPUI Parung Dengan Bimbingan Dosen

Kegiatan diikuti oleh 65 siswa Kompetensi Keahlian Pemasaran SMK YPUI Parung. Sedangkan TIM PKM dosen UNPAM berjumlah 10 Dosen yakni (1) Wiyanto, S.Pd.,M.M.; (2)Gozali Supiandi, S.E.,M.M.; (3) Windy Gustia Wardani, S.Km.,M.M.; (4) Arief Budi Santoso, SS.,M.M.; (5) Bachtiar Arifudin Husein, S.Kom.,M.M.; (6) Eman Sulaeman, SE.,M.M.; (7)Siti Nuraidawati, S.Sos.,M.M.; (8) Udin Saprudin, SE.,M.M.; (9) Ana Septia Rahman, S.Pdi.,M.M.; (10) Lucia Maduningtias, ST.,M.M.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat dosen UNPAM sebagai wujud  pelaksanaan salah satu kewajiban tridharma perguruan tinggi. Selain itu, perlu kita ketahui seksama bahwa jumlah pengangguran terbesar ada pada lulusan SMK. Ungkap Wiyanto selaku ketua TIM PKM Dosen UNPAM.
Wiyanto mengungkapkan bahwa terbangunya mindset, perilaku dan sikap siswa menjadi lebih baik benar dan terarah sangat dibutuhkan, yakni mampu merencanakan karir untuk masa depan. Ketika lulus SMK ia harus mampu menentukan pilihan dengan tepat untuk memutuskan melanjutkan kuliah ke jenjang yang lebih tinggi, berwirausaha atau bekerja. Karena memilih atau menentukan karir yang akan digeluti adalah bukan keputusan yang sepele atau main-main. Bahkan memilih karir itu tidak semudah kita membeli barang yang ingin kita beli di pasar atau swalayan. memilih karir merupakan salah satu keputusan yang penting di dalam hidup seseorang. Sehingga konsep yang benar, ketelitian, kecermatan, dan konsistenan menjadi elemen yang penting dan memiliki pengaruh dalam proses pemilihan karir.

Kegiatan training dilaksanakan pagi hingga siang hari, yakni pukul 08.30 hingga 12.30 WIB. Untuk mengawali kegiatan disajikan tari saman oleh kolaborasi siswa SMP YPUI Parung dan SMK YPUI Parung. Kemudian, acara dibuka oleh Kepala SMK YPUI Parung, Drs. H. Zainal Arifin dan  selanjutnya sambutan dari perwakilan TIM PKM dosen UNPAM.




Penampilan Tari Saman Siswa SMP/SMK YPUI Parung Menyambut Kedatangan TIM PKM Dosen Manajemen UNPAM
Wiyanto menyampaikan, Peta Jalan Karir adalah sebuah peta yang akan memandu  pencapaian karir kita yang menunjukkan kepada kita darimana kita mulai, kemana yang akan kita tuju, apa yang harus diperhatikan sepanjang perjalanan mencapai karir, serta apa yang perlu kita lakukan ketika karir tersebut tercapai. Beberapa pembicara yang lain menyampaikan materi tentang; (1) issu terkini terkait jumlah lulusan dan pengangguran dan Facts about success and successful people; (2) menentukan tujuan/cita-cita usai lulus SMK “kemana anda akan melangkah”; (3) Mengenal Potensi Diri “Who Am I?”; (4) “Membangun The Road Map career” dan (5) diputarkan profil UNPAM dan sesi sharing session dengan peserta training. Kenapa UNPAM, UNPAM merupakan kampus pilihan masyarakat saat ini. Terbukti dengan banyaknya animo masyarakat dan banyaknya jumlah masyarakat yang kuliah di UNPAM.

Foto Bersama Usai Kegiatan Training

Diakhir kegiatan dilaksanakan penyerahan kenang-kenangan dari TIM PKM Dosen UNPAM kepada SMK YPUI Parung, Do’a bersama, Foto bersama serta pemberian hadia kepada siswa terbaik dalam kegiatan training. Hadiah diberikan langsung oleh Kepala Program Pemasaran SMK YPUI Parung Yakni Wiyanto, S.Pd.,M.M. berupa tiket seminar Training ESQ dengan tema The Amazing You International High Impact Motivational Training Unlock Your Power yang akan dilaksanakan pada 15-16 Desember 2018 di ICE BSD untuk dua siswa yakni Imanul Yakin dan Mustika Teja Kania bersama dengan 10.000 peserta dari Indonesia maupun manca negara.(*)